Mahasiswa S1 Kebidanan Diajak Mengenal Program Lapor PAK dalam Sharing Session 1

Program studi S1 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menyelenggarakan kegiatan Sharing Sessions Asuhan Kebidanan pada Perempuan dan Anak dengan Kondisi Rentan, Rabu (5/6/2024) di Aula mas Mansyur GKB 2 Lt. 7 Kampus 1 umsida.

Kegiatan Sharing Session ini dibagi menjadi 2 sesi dengan menghadirkan Narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK ) Provinsi Jawa Timur. Hesty Widowati SKeb Bd MKeb Sekprodi Kebidanan dalam sambutannya menjelaskan pentingnya kegiatan ini dilaksanakan. Melihat fenomena yang terjadi belakangan ini, kekerasan pada perempuan dan anak semakin meningkat dengan berbagai kasus yang kompleks. “Perempuan dan anak adalah sasaran dari asuhan yang diberikan oleh bidan. Oleh karena itu, sebagai bidan harus memahami perannya untuk membantu korban kekerasan.” kata bu Hesty.

Pada sesi 1 yang hari ini dilaksanakan membahas topik upaya penanganan kekerasan pada Perempuan dan Anak. Materi disampaikan oleh Shinta Mawardiana, SE MA Kepala UPT Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi Jatim. Dalam materi tersebut, mahasiswa dikenalkan dengan Program yang dinamakan Lapor PAK (Layanan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan) berbasis 1 stop service. “Layanan ini merupakan strategi pemprov jatim dalam penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak.” tutur bu Shinta.

Lapor Pak memiliki 8 layanan antara lain pengaduan masyarakat (langsung, hotline dan rujukan), penjangkauan korban, pengelolaan kasus, pendampingan korban, mediasi, penampungan sementara, pemberdayaan dan pemenuhan hak anak. Hotline yang bisa dihubungi untuk pengaduan yaitu nomor 129. Selain program Lapor Pak, mahasiswa juga dikenalkan Tagline DP3AK yaitu Tangkas & Tuntas. Tagline ini merupakan komitmen DP3AK yang terdiri dari sikap Responsif, implementatif dan Kolaboratif.

Responsif berarti melayani penggaduan dalam 24 jam, jemput bola kasus viral, cepat dan tanggap. Implementatif berarti penanganan kasus secara tuntas sesuai kebutuhan serta memberikan pelayanan pemulihan dan pemberdayaan sampai klien hidup normal kembali. Sedangkan Kolaboratif artinya dalam penanganan kasus kekerasan bekerjasama dengan jejaring yang kompeten di bidangnya. Selama kegiatan berlangsung, mahasiswa fokus memperhatikan dan aktif bertanya saat sesi diskusi. Beberapa pertanyaan yang diajukan oleh mahasiswa langsung terjawab dengan tuntas oleh narasumber.

 

Bertita Terkini

kompetensi
Meningkatkan Kompetensi! Mahasiswa Profesi Kebidanan Umsida Siap Hadapi Praktik di Puskesmas
February 8, 2025By
Pra Klinik Kebidanan Umsida Bekal Penting Sebelum Terjun ke Lapangan
February 3, 2025By
dok fikes kelulusan
2 Kunci Utama untuk Lulusan Fikes Umsida: Profesionalitas dan Nilai Keislaman
December 30, 2024By
sumber AI pemeriksaan
Metode Pemeriksaan Hemoglobin: Membandingkan POCT dan Sianmethemoglobin pada Ibu Hamil
December 8, 2024By
sumber pexels menyusui
Teknik Menyusui yang Benar: Solusi untuk Keberhasilan ASI Eksklusif
November 28, 2024By
sumber Alodokter pare
Transformasi Keripik Pare Desa Jiken Dari Tradisional ke Modern
November 17, 2024By
dok pexels pelatihan
Sukseskan Posyandu, Kader Desa Ketimang Dibekali Pelatihan Deteksi Perkembangan Anak
September 4, 2024By
sumber pexels (perkembangan)
Meningkatkan Pengetahuan Kader dalam Deteksi Perkembangan Anak: Solusi Efektif untuk Pencegahan Stunting
September 1, 2024By

Prestasi

dok istimewah inovasi
Inovasi Laboran Umsida: Manekin Akupresur dengan Indikator LED Lolos Kilab 2024
November 15, 2024By
dok istimewah prestasi
Wisuda dengan Pencapaian Gemilang: Kisah Mahasiswi Kebidanan Umsida dalam Meraih Prestasi Nasional
October 29, 2024By
Menggandeng 2 Mahasiswi MIK, Prodi DIII Kebidanan Menang Lomba Video InfoBidan
April 17, 2019By
Mengenal Lhufi Afriyani, Lulusan Terbaik Prodi DIII Kebidanan Tahun 2018
November 20, 2018By

Riset dan Inovasi

sumber pexels suntik
Efek Samping KB Suntik Kombinasi: Solusi dan Harapan untuk Keberlanjutan Program KB
December 28, 2024By
sumber AI posyandu
8 Tips Praktis untuk Meningkatkan Kesehatan Lansia di Posyandu Desa
December 14, 2024By
sumber pexels aromaterapi
Keunggulan Aromaterapi Lemon dalam Menurunkan Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester Pertama
October 4, 2024By
sumber pexels lansia
Keunggulan Riset dalam Meningkatkan Kesehatan Lansia melalui Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan Rutin di Posyandu Desa Jiken
September 22, 2024By
sumber pexels lansia
Meningkatkan Derajat Kesehatan Lansia: Keunggulan Program Posyandu di Desa Jiken
September 16, 2024By
sumber pexels kayu putih
Keunggulan Riset Akupresur dan Minyak Kayu Putih dalam Mengatasi Infeksi Saluran Pernapasan pada Balita
September 12, 2024By
sumber pexels kayu putih
Meningkatkan Kesehatan Pernapasan Balita: Akupresur dan Inhalasi Minyak Kayu Putih
September 9, 2024By
sumber pexels (akupresur)
Optimalkan Riset Balita: Kombinasi Akupresur Tuina dan Pepaya untuk Cegah Stunting
August 22, 2024By