dok istimewah prestasi

Wisuda dengan Pencapaian Gemilang: Kisah Mahasiswi Kebidanan Umsida dalam Meraih Prestasi Nasional

Kebidanan.umsida.ac.id – Mahasiswi Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Fikes Umsida) Mar’ati Amalia Rizqiyah merupakan salah satu mahasiswa berprestasi yang berhasil menyelesaikan pendidikannya dalam kurun waktu 4 tahun.

Baca juga: Faradiva Fannysah Zahwa Raih Gelar Wisudawan Terbaik D3 Fisioterapi Umsida dengan IPK 3.94

Mahasiswi yang biasa di panggil Lia ini juga menjadi salah satu wisudawati berprestasi di Umsida, dengan menorehkan berbagai pretasi nasional selama masa studinya. Prestasi yang diraih bukan hanya membanggakan bagi keluarga saja tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya.

dok istimewah prestasi

Dok Istimewah

Berikan Prestasi Yang Membanggakan

Mahasiswi, yang lahir di Jepara pada 25 Februari 2000 ini, bukanlah mahasiswi biasa. Ia berhasil meraih prestasi nasional yakni juara 2 dalam Lomba Essay Aipkema (AEC) Nasional dan juara 3 dalam kompetisi PKP 2 PKM Ke-2 PTMA dengan skema PKM-KC-KI-VGK.

Dengan prestasi ini tentu menjadi bukti bahwa kerja sama, disiplin dan tekad yang kuat dapat menghasilkan prestasi-prestasi yang luar biasa. Selain itu, saat diwawancari ia tidak menyangka akan menjadi wisudawan berprestasi mewakili Program Studinya.

“Perasaan saya setelah diumumkan sebagai wisudawan berprestasi tentu sangat tidak terduga dan penuh kebanggaan. Saya bersyukur, keluarga saya juga sangat bangga. Alhamdulillah, Umsida selalu mensupport langkah kami untuk berprestasi,” ungkap Lia.

Aktif Dalam Dunia Akademik dan Non Akademik

Selain berprestasi dibidang akademik, Lia juga aktif dalam organisasi kampus. Salah satu organisasi yang ia ikuti adalah Himpunan Mahasiswa (Hima) Kebidanan dan memiliki jabatan yakni sebagai sekretaris.

Keaktifan didalam organisasi ini, membuat Lia belajar banyak tentang kerja sama tim dan pentingnya komunikasi yang baik antar anggota.

“Dalam organisasi, kuncinya adalah menjaga komunikasi dan hubungan baik dengan anggota lainnya. Dengan begitu, kegiatan organisasi tidak menjadi beban tetapi justru menjadi pengalaman yang berharga,” lanjutnya.

Selain aktif menjadi mahasiswi, Lia juga bekerja sebagai pengajar guru privat untuk siswa SD dan SMP. Ia mengaku bahwa mengajar dan menjadi seorang bidan merupakan hal yang mulia.

Meskipun disibukkan dengan kegiatan kuliah, organisasi dan pekerjaan, Lia tetap memprioritaskan pendidikannya. Ia menyadari bahwa tantangan yang dihadapinya sebagai mahasiswa yang aktif berorganisasi dan bekerja bukan menjadi alasannya untuk tidak dapat manajemen waktunya.

dok istimewah prestasi

Dok Istimewah

Dukungan Keluarga dan Teman Selama Berkuliah di Umsida

Selama mengikuti perlombaan, Lia mengaku bahwa mendapatkan banyak dukungan baik dari keluarga, teman ataupun dari para dosen. Ia mengakui bahwa perjalanannya selama lomba tidak selalu mudah.

Ada saat-saat di mana ia merasa lelah, bahkan ingin menyerah. Namun, tekad yang kuat dan motivasi yang dari orang-orang disekelilingnya membuat Lia bertekad untuk menyelesaikan apa yang telah ia mulai.

“Intinya, jika ada keinginan, pasti ada tekad yang kuat untuk melakukannya. Saat mengerjakan lomba, ada saat di mana saya merasa ingin berhenti atau menyesal ikut. Tetapi saya selalu ingatkan diri saya, ‘Ini sudah jadi pilihanmu, jadi selesaikan,’” tutur Lia.

Menurutnya, penghargaan dari Umsida bukan hanya menjadi bentuk apresiasi tetapi juga menjadi semangat untuk terus maju. Dukungan dan penghargaan ini juga yang mendorong Lia untuk selalu memberikan yang terbaik di setiap kesempatan.

Baca juga: Strategi Sukses Pengembangan Usaha Kripik Pare di Desa Jiken, Sidoarjo: 8 Keunggulan yang Harus Diketahui

Meskipun ia kehilangan kedua orang tuanya selama masa kuliah, Lia tetap tegar dan melanjutkan perjuangannya. Ia berterima kasih kepada keluarga, terutama kakaknya yang selalu mendukung dan merasa bangga atas pencapaiannya.

“Saya merasa bersyukur bisa berkuliah di Umsida. Dukungan dari dosen, teman-teman, dan laboran sangat membantu saya. Saya bisa sampai di posisi sekarang ini juga berkat dukungan mereka,” kata Lia.

Pesan untuk Mahasiswa Umsida

Sebagai seorang wisudawan berprestasi, Lia memiliki pesan yang ingin disampaikan kepada mahasiswa Umsida. Ia percaya bahwa setiap usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh tidak akan pernah sia-sia. Bagi Lia, tanggung jawab, rajin, dan disiplin adalah tiga sikap yang wajib dimiliki oleh mahasiswa yang ingin meraih keberhasilan.

“Tidak ada kata percuma dengan segala usaha yang kita lakukan. Jangan ada kata berhenti atau capek untuk menjadi seseorang yang lebih baik setiap harinya,” pesan Lia.

Lia berharap para mahasiswa di Umsida dapat terus fokus pada tujuan studi mereka dan memiliki tekad untuk menyelesaikan pendidikan dengan sebaik-baiknya. Keberhasilan, menurutnya, bukan hanya soal hasil akhir tetapi juga tentang proses perjuangan yang dijalani.

Penulis: Ayunda H

Leave a Reply

Bertita Terkini

sumber Alodokter pare
Transformasi Keripik Pare Desa Jiken Dari Tradisional ke Modern
November 17, 2024By
dok pexels pelatihan
Sukseskan Posyandu, Kader Desa Ketimang Dibekali Pelatihan Deteksi Perkembangan Anak
September 4, 2024By
sumber pexels (perkembangan)
Meningkatkan Pengetahuan Kader dalam Deteksi Perkembangan Anak: Solusi Efektif untuk Pencegahan Stunting
September 1, 2024By
dok fikes acupressure
SPINA 2024: Acupressure sebagai Solusi Efektif untuk Kesehatan Wanita
August 29, 2024By
dok kebidanan (pmt)
Mahasiswa KKN Alternatif Berikan Inovasi PMT Dengan Bahan Kearifan Lokal
August 26, 2024By
Sharing Session 2: Mahasiswa S1 Kebidanan Mengenal Program SIAPA PEKA Untuk Menurunkan Kasus Perkawinan Anak
June 12, 2024By
Mahasiswa S1 Kebidanan Diajak Mengenal Program Lapor PAK dalam Sharing Session 1
June 5, 2024By
Lulusan Pertama Profesi Bidan Umsida, Resmi Dilantik
April 30, 2024By

Prestasi

dok istimewah inovasi
Inovasi Laboran Umsida: Manekin Akupresur dengan Indikator LED Lolos Kilab 2024
November 15, 2024By
Menggandeng 2 Mahasiswi MIK, Prodi DIII Kebidanan Menang Lomba Video InfoBidan
April 17, 2019By
Mengenal Lhufi Afriyani, Lulusan Terbaik Prodi DIII Kebidanan Tahun 2018
November 20, 2018By

Riset dan Inovasi

sumber pexels aromaterapi
Keunggulan Aromaterapi Lemon dalam Menurunkan Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester Pertama
October 4, 2024By
sumber pexels lansia
Keunggulan Riset dalam Meningkatkan Kesehatan Lansia melalui Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan Rutin di Posyandu Desa Jiken
September 22, 2024By
sumber pexels lansia
Meningkatkan Derajat Kesehatan Lansia: Keunggulan Program Posyandu di Desa Jiken
September 16, 2024By
sumber pexels kayu putih
Keunggulan Riset Akupresur dan Minyak Kayu Putih dalam Mengatasi Infeksi Saluran Pernapasan pada Balita
September 12, 2024By
sumber pexels kayu putih
Meningkatkan Kesehatan Pernapasan Balita: Akupresur dan Inhalasi Minyak Kayu Putih
September 9, 2024By
sumber pexels (akupresur)
Optimalkan Riset Balita: Kombinasi Akupresur Tuina dan Pepaya untuk Cegah Stunting
August 22, 2024By