sumber pexels lemon

Aromaterapi Lemon Efektif Turunkan Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester Pertama

Kebidanan.umsida.ac.id – Penelitian terbaru menunjukkan bahwa aromaterapi lemon dapat menjadi solusi efektif untuk mengurangi gejala mual muntah pada ibu hamil, khususnya pada trimester pertama. Dalam studi yang dilakukan di Sidoarjo, 36 ibu hamil yang mengalami mual muntah selama trimester pertama dilibatkan untuk menilai pengaruh aromaterapi lemon. Hasilnya, metode non-farmakologis ini terbukti efektif dalam menurunkan gejala mual muntah yang sering kali mengganggu kenyamanan ibu hamil.

Mual Muntah pada Ibu Hamil

Mual dan muntah, atau yang dikenal sebagai emesis gravidarum, merupakan salah satu keluhan paling umum pada kehamilan, terutama pada trimester pertama. Menurut studi, sekitar 50-90% ibu hamil mengalami kondisi ini. Sekitar 2% dari mereka mengalami gejala yang lebih parah, yang dikenal sebagai hiperemesis gravidarum, yang dapat berisiko bagi ibu dan janin.

Penyebab utama dari mual muntah selama kehamilan belum diketahui secara pasti. Namun, para ahli menduga bahwa peningkatan hormon, terutama estrogen, progesteron, dan human chorionic gonadotropin (HCG), yang diproduksi selama kehamilan, berperan dalam memicu gejala ini. Kondisi ini sering kali diatasi dengan pengobatan farmakologis seperti obat anti-emetik atau vitamin B6, tetapi obat-obatan ini dapat menimbulkan efek samping, termasuk sakit kepala, diare, dan mengantuk. Oleh karena itu, banyak ibu hamil mencari alternatif yang lebih aman, seperti terapi komplementer, salah satunya adalah aromaterapi lemon.

Baca juga: Keunggulan Riset dalam Meningkatkan Kesehatan Lansia melalui Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan Rutin di Posyandu Desa Jiken

Penelitian Aromaterapi Lemon

Aromaterapi lemon berasal dari ekstrak kulit jeruk lemon (Citrus Lemon), yang mengandung komponen kimia seperti limonene, geranil asetat, dan linalil asetat. Senyawa ini dikenal memiliki efek antidepresan, antiseptik, dan antispasmodik, serta mampu memberikan efek menenangka. Penelitian yang dilakukan selama satu bulan di dua praktik bidan di Sidoarjo melibatkan ibu hamil trimester pertama yang mengalami mual muntah.

Penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimental dengan desain One Group Pre-Post Test, di mana gejala mual muntah ibu hamil diukur sebelum dan sesudah pemberian aromaterapi lemon menggunakan Indeks Rhodes. Hasil analisis menunjukkan adanya penurunan signifikan pada skala mual muntah setelah diberikan terapi tersebut.

Cara Pemberian Aromaterapi Lemon

Aromaterapi lemon diberikan dengan cara mencampurkan 0,1 ml minyak esensial lemon ke dalam air, yang kemudian dihirup oleh ibu hamil melalui kapas yang diletakkan sekitar 2 cm dari hidung. Proses inhalasi dilakukan selama sekitar lima menit dan dapat diulang jika gejala mual masih dirasakan. Setelah 12 jam, efek dari aromaterapi dievaluasi dan hasilnya menunjukkan penurunan gejala.

Sebelum diberikan aromaterapi lemon, rata-rata skor mual muntah yang dialami ibu hamil adalah 23,33 dengan standar deviasi 3,91. Setelah diberikan aromaterapi, skor ini turun menjadi 13,67 dengan standar deviasi 4,07. Berdasarkan uji Wilcoxon Sign Rank Test, nilai p yang diperoleh adalah 0,0001, yang menunjukkan bahwa penurunan gejala ini sangat signifikan.

Penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya, yang menunjukkan bahwa aromaterapi lemon secara efektif dapat menurunkan mual muntah pada ibu hamil. Selain itu, penelitian lain juga menunjukkan bahwa kombinasi minyak esensial seperti peppermint dan ginger dapat memberikan efek serupa pada ibu hamil.

Keuntungan Aromaterapi Lemon

Keunggulan utama dari aromaterapi lemon adalah tidak adanya efek samping yang berbahaya bagi ibu hamil. Aromaterapi juga tergolong sebagai terapi yang lebih murah dibandingkan dengan pengobatan farmakologis. Selain itu, minyak esensial lemon aman digunakan selama kehamilan dan dapat memberikan efek menenangkan pada ibu hamil, yang membantu mengurangi stres serta ketidaknyamanan lainnya.

Aromaterapi bekerja dengan cara mempengaruhi sistem limbik di otak, yang mengontrol emosi, memori, hormon, dan detak jantung. Saat ibu hamil menghirup aroma lemon, impuls yang diterima oleh reseptor di hidung mengirimkan sinyal ke otak, yang kemudian melepaskan hormon yang menenangkan dan membantu mengurangi gejala mual.

Rekomendasi bagi Petugas Kesehatan

Berdasarkan hasil penelitian ini, aromaterapi lemon bisa menjadi pilihan yang direkomendasikan oleh tenaga kesehatan, khususnya bidan, untuk membantu ibu hamil mengatasi mual muntah selama trimester pertama. Aromaterapi lemon tidak hanya aman, tetapi juga efektif dalam mengurangi gejala yang sering kali mengganggu kenyamanan dan aktivitas sehari-hari.

Selain itu, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengembangkan terapi komplementer lainnya yang dapat membantu mengatasi gejala mual muntah pada ibu hamil.

Aromaterapi lemon terbukti efektif dalam menurunkan gejala mual muntah pada ibu hamil trimester pertama. Dengan efek yang menenangkan dan tanpa efek samping berbahaya, aromaterapi lemon bisa menjadi pilihan yang aman dan efektif bagi ibu hamil yang mencari solusi non-farmakologis untuk mengatasi gejala ini. Terapi ini juga memberikan alternatif bagi petugas kesehatan untuk membantu ibu hamil menjalani kehamilan dengan lebih nyaman.

Sumber: Siti Cholifah Aromaterapi Lemon Menurunkan Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester I

Penulis: Ayunda H

Bertita Terkini

SNIFEST
Perspektif Digital dan Klinis di SNIFEST 2025, Tingkatkan Kolaborasi Multidisiplin untuk Mengatasi TBC
August 23, 2025By
CHS
FIKES CHS Umsida Perluas Akses Layanan Kesehatan Gratis untuk Masyarakat Sidoarjo
August 16, 2025By
SAC
SAC FIKES Umsida di SMA An Nur Malang Buka Wawasan Remaja Soal Reproduksi dan Hidup Sehat
August 14, 2025By
SPINA
SPINA 2025 Ungkap Screening Langkah Preventif Kehamilan Sehat
August 9, 2025By
Evaluasi OSCE Jadi Langkah Nyata Fikes Umsida dalam Menjamin Mutu Lulusan Kebidanan
July 25, 2025By
Pemeriksaan dan Konsultasi
Fikes Umsida Hadirkan Pemeriksaan dan Konsultasi Kesehatan Gratis di CFD Sidoarjo
June 15, 2025By
baik sekali
S1 Kebidanan dan Profesi Bidan Raih Akreditasi Baik Sekali Buktikan Kompetensi dan Profesionalisme
June 10, 2025By
ibu hamil
Tips Aman bagi Ibu Hamil Konsumsi Daging Kurban Selama Idul Adha Menurut Dosen Kebidanan Fikes Umsida
June 3, 2025By

Prestasi

Kespro
Kespro Disabilitas Jadi Sorotan, Mahasiswa Kebidanan Fikes Umsida Raih Juara 2 Lomba Poster Kesehatan PTMA se-Indonesia
May 7, 2025By
dok istimewah inovasi
Inovasi Laboran Umsida: Manekin Akupresur dengan Indikator LED Lolos Kilab 2024
November 15, 2024By
dok istimewah prestasi
Wisuda dengan Pencapaian Gemilang: Kisah Mahasiswi Kebidanan Umsida dalam Meraih Prestasi Nasional
October 29, 2024By
Menggandeng 2 Mahasiswi MIK, Prodi DIII Kebidanan Menang Lomba Video InfoBidan
April 17, 2019By
Mengenal Lhufi Afriyani, Lulusan Terbaik Prodi DIII Kebidanan Tahun 2018
November 20, 2018By

Riset dan Inovasi

Buah Naga
Prebiotik Buah Naga Menjaga Keseimbangan Mikrobiota Mulut Selama Masa Kehamilan
August 27, 2025By
Olahraga
Olahraga Teratur Terbukti Efektif Mengurangi Dismenorea pada Remaja Putri
July 31, 2025By
daun kersen
Keunggulan Ekstrak Daun Kersen sebagai Antidiabetes Herbal yang Aman dan Efektif
July 13, 2025By
Hiperemesis Gravidarum
Keunggulan Penelitian Faktor Risiko Hiperemesis Gravidarum pada Ibu Hamil
July 7, 2025By
Gula darah
Lebih Stabil untuk Gula Darah, Kebidanan Umsida Ungkap Suntik Kombinasi Jadi Pilihan Aman Kontrasepsi
July 1, 2025By
asupan zat gizi
Pentingnya Asupan Zat Besi untuk Remaja Putri Hindari Anemia dan Dismenore
June 30, 2025By
Lavender
Kebidanan Umsida Ungkap Bukti Ilmiah Lavender sebagai Terapi Nonfarmakologis Dismenorea
June 25, 2025By
Pijat
Sentuhan Hangat dan Pijatan Lembut, Rahasia Redakan Nyeri Persalinan
June 18, 2025By